Meski Banyak ke Anies, PPP Serahkan ke Jajaran Partai dan Konstituen
Achmad Mustaqim berphoto usai rapat pengurus harian PPP
JAKARTA, Lintasparlemen.com – Jelang proses Pilgub DKI Jakarta dimulai. Sejumlah partai pengusung Agus-Sylvi belum mengeluarkan sikap finalnya. Mereka masih wait and see.
Adapun Partai Persatuan Pembangunan (PPP) saat berbicara soal sikap partai di putaran kedua Pilgub DKI. PPP menyampaikan kemungkinan dukungan ke pasangan calon (Paslon) akan diserahkan kepada jajaran pengurus partai DKI Jakarta di 6 wilayah.
Saat dihubungi, Sekretaris Jenderal PPP, Arsul Sani menjelaskan bahwa partainya kemungkinan besar akan menyerahkan soal pilihan pada putaran kedua Pilgub DKI kepada masing konstituen, kader dan simpatisan.
“Kami nanti menyerahkan kepada pilihan masing-masing kader, konstituen, jajaran partai. Itu kita hormati, toh partai ini di putaran kedua dukungan formal tidak diperlukan. Meski konstituen kami banyak ke nomor 3 daripada ke nomor 2. Ini fakta di lapangan,” kata Arsul, Jakarta Jumat (24/2/2017) kemarin.
Ia pun menyadari arus bawah pemilih DKI, khususnya simpatisan dan konstituen PPP lebih banyak ke Anies ketimbang Ahok karena faktor kedekatan emosional dengan pasangan Anies-Sandi.
“Saya ingin katakan, untuk apa kita di atas teriak-teriak mendukung calon ini, sementara gerbong kita nggak ikut, cuma lokomotifnya doang yang ikut. Untuk apa? Atau gerbong jalan ke tempat yang lain, untuk apa juga coba?,” ujar Arsul yang juga alumni HMI ini.
“Saya nggak boleh bohong, karena yang pasti mayoritas pemilih PPP lebih banyak ke Anies-Sandi. Meski demikian kita ada pertimbangan lain seperti faktor eksternal partai, termasuk alasan partai pemerintahan tapi urusan pilkada kan urusan kearifan lokal. Ini urusan lokal di bawah yang memilih,” ujar Anggota Komisi III ini.
Seperti diwartakan, Ketum PPP, Romahurmuziy (Romi) berjanji akan menentukan sikap partai setelah pleno KPU DKI. Setelah rapat pleno KPU usai digelar, PPP akan mengambil keputusan dengan melihat realitas politik saat ini. (HMS)
