Renungan Pagi, Menyambut Hari Pendidikan Nasional
Oleh: Abu Aiz, Pendakwah Membawa Kebenaran
Setiap tanggal 2 Mei bangsa Indonesia selalu memberingati hari pendidikan nasional. Sehingga kita patut bersyukur dan bangga sebagai anak bangsa.
Hari pendidikan nasional tidak terlepas dari bagaimana kita menjadi cerdas, bagaimana kita bisa membawa kepada kebahagiaan hakiki baik untuk diri pribadi, keluarga dan bangsa tentu kita harus menuntut ilmu dan mengamalkan ilmu.
Kita perlu memberikan aprisiasi kepada para orang tua, kyai, guru, ustadz dan para pendidik lainnya yang telah mendarma bhaktikan ilmunya dan tentu kita pun juga menghargai para siswa, santri yang selalu dengan ikhlas menuntut ilmu agar menjadi insan insan kamil.
Oleh karena itu, terkait keutamaan menuntut ilmu telah digambarkan dalam kitab tabihul ghofilin yaitu dari Tsabit dari Anas bin Malik ra dimana ia berkata bahwa Rosulullah saw bersabda:
“SIAPA YANG INGIN MELIHAT ORANG ORANG YANG DIBEBASKAN OLEH ALLAH DARI NERAKA, MAKA LIHATLAH ORANG ORANG YANG BELAJAR. DEMI DZAT YANG JIWA MUHAMMAD DALAM GENGGAMAN-NYA, TIDAK ADA ORANG YANG BELAJAR YANG HILIR MUDIK KE PINTU ORANG ALIM (BERILMU), MELAINKAN ALLAH MENCATAT BAGINYA SETIAP HURUF DAN SETIAP LANGKAH DENGAN IBADAH SATU TAHUN, DAN UNTUK SETIAP LANGKAH DIBANGUNKAN BAGINYA SEBUAH KOTA DI SURGA. (BILA) IA BERJALAN DI MUKA BUMI, MAKA BUMI ITU MEMOHONKAN AMPUN BAGINYA, DI WAKTU SORE DAN PAGI BUMI ITU SENANTIASA MEMOHONKAN AMPUN BAGINYA, DAN PARA MALAIKAT MENYAKSIKAN ORANG BELAJAR ITU SERAYA BERKATA “MEREKA ITU ADALAH ORANG ORANG YANG DIBEBASKAN OLEH ALLAH DARI NERAKA”
Selanjutnya dalam hadits lain disebutkan Abu Darda’ RA mengatakan bahwa Rosulullah SAW bersabda:
“BARANGSIAPA YANG MELALUI SUATU JALAN UNTUK MENCARI ILMU, MAKA ALLAH AKAN MEMPERMUDAH BAGINYA SUATU JALAN MENUJU SURGA. SESUNGGUHNYA PARA MALAIKAT MELETAKKAN SAYAPNYA BAGI ORANG YANG MENUNTUT ILMU KARENA RIDHONYA DENGAN APA YANG DILAKUKAN/DIPERBUATNYA. SESUNGGUHNYA ORANG YANG BERILMU ITU DIMOHONKAN AMPUN OLEH MAKHLUK YANG ADA DI LANGIT DAN YANG ADA DI BUMI TERMASUK IKAN DI DALAM AIR. DAN KELEBIHAN ORANG BERILMU ATAS ORANG YANG BERIBADAH (TANPA ILMU) ADALAH BAGAIKAN KELEBIHAN BULAN PURNAMA DARI SELURUH BINTANG BINTANG YANG LAIN. SESUNGGUHNYA ULAMA ITU ADALAH PEWARIS PARA NABI; DAN SESUNGGUHNYA PARA NABI ITU TIDAK MEWARISKAN DIRHAM DAN DINAR, AKAN TETAPI MEREKA MEWARISKAN ILMU. OLEH KARENA ITU BARANG SIAPA YANG MENUNTUT ILMU MAKA BERARTI IA MENUNTUT BAGIAN YANG SANGAT BANYAK” (H.R. ABU DAWUD DAN TIRMIDZI)
Subhanallah, betapa hebatnya menuntut ilmu ataupun orang berilmu, bahkan ada yang bertanya kepada Abdullah bin Al Mubarok : Sampai kapan sebaiknya seseorang menuntut ilmu??. Abdullah menjawab selama kebodohan masih ada pada dirinya, maka lebih baik baginya untuk tetap belajar.
Semoga bermanfaat.
Selamat memperingati hari pendidikan nasional 2 Mei 2017. Semoga Allah sll memberikan kehebatan, kecerdasan dan kesuksesan pada bangsa Indonesia. []