Mahasiswa Tiga Benua Bakal Meneliti di Hutan Lambusango
BUTON, Sebanyak 300 mahasiswa dan siswa dari tiga benua seperti Amerika, Asia, dan Eropa akan melakukan penelitian di Hutan Lambusango, Kecamatan Kapontori, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara mulai 5 Juni hingga 31 Juli 2017 mendatang.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buton, La Ode Zainuddin Napa mengatakan, ratusan mahasiswa dan siswa itu didatangkan oleh Operation Wallacea dari Inggris, namun tidak sekaligus tetapi datang secara bergantian atau per kelompok. Satu kelompok sekitar 50 orang melakukan penelitian selama 10 hari.
“Mahasiswa dan siswa datang ke Hutan Lambusango untuk melakukan pengamatan aneka ragam burung dan satwa liar endemik dan langka, seperti macaque, anoa, kuskus, tarsius, sampai burung Rangkong yang endemik di Sulawesi,” katanya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (1/6/2017).
Menurutnya, ketertarikan mahasiswa dan siswa itu melakukan penelitian di Hutan Lambusango dikarenakan Hutan Lambusango adalah salah satu dari dua hutan tropis di dunia. Sehingga mereka (Mahasiswa dan siswa, red) sengaja berlibur hutan yang dikenal sebagai paru-paru dunia tersebut untuk melihat dan mengenal lebih dekat suaka marga satwa dihutan tropis.
“Di dunia ini hanya ada dua hutan tropis, Lambusango dan Amazon, tapi kalo Amazonkan dengan wilayah mereka itu dekat, dan sudah sering dikunjungi, makanya mereka tertarik dengan Lambusango,” ungkapnya. (ALI)