DPR Sayangkan Terbitnya Buku Pelajaran IPS Tulis Yerusalem Ibukota Israel
JAKARTA – Anggota Komisi I DPR RI Jazuli Juwaini menyayangkan adanya buku Sekolah Dasar (SD) mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang menyebutkan Yerusalem adalah ibukota Israel.
Menurut Jazuli, PT Yudhistira sepatutnya tak menerbitkan buku semacam itu. Pasalnya, PT Yudhistira sebagai penerbit harus menghargai Indonesia yang mengamanatkan dalam UUD 1945.
“Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.”Bunyi Pembukaan UUD 1945.
“Saya menyesalkan kalai itu benar. (PT) Yudhistira harus menghormati Negara Indonesia yangg konstitusinya mengamanahkan Indonesia harus pro aktif mewujudkan perdamaian dunia,” jelas Jazuli.
Seperti diberitakan sebelumnya, telah menjadi viral buku pelajaran IPS Kelas 6 SD yang diterbitkan oleh penerbit kenamaan PT Yudhistira menyebut Ibukota Israil adalah Yerusalem.
Sebelumnya, ibuku terbitan PT Yudhistira menyebut Yerusalem sebagai ibukota Israel dipublikasikan oleh pemilik akun twitter Jil Itu Sesat @Gussumbogo.
“Mohon diselidiki, Buku IPS Kelas 6 SD yang diterbitkan oleh Yudhistira. Disitu tertulis Ibu Kota Israel adalah Jerussalem, Palestina ada tertulis tapi ga ada ibukota-nya,” begitu pesan @Gussumbogo viral di media sosial hingga grup whatsapps. (HMS)