Pemerintah Minta Toyota Genjot Ekspor dari RI
JAKARTA – Luar biasa kedua perusahaan otomotif raksasa dari Jepang ini. Toyota dan Mutsubishi. Keduanya mendapatkan kepercayaan dari pemerintah melalui Menteri Perdagangan Enggartiasto (Mendag) Lukita meminta agar Toyota dan Mitsubishi untuk memacu ekspor mobil yang mereka produksi di dalam negeri.
Hal itu disampaikan oleh pemerintah kepada pihak Toyota dalam forum bisnis Indonesia-Jepang yang diikuti ratusan pengusaha kedua negara langsung dari Tokyo, Rabu (29/11/2017) lalu seperti dikutip detik.com.
“Kalau melihat data yang dipaparkan Toyota Motor Corporation tadi, terus terang saya tidak rela kalau ekspor mobil Jepang Toyota di Thailand lebih banyak daripada ekspor Toyota dari Indonesia,” terang Enggartiasto.
Enggartiasto berharap, Toyota tak cuma menjadikan Indonesia sebagai tempat produksi sekaligus pasar. Namun, pihak Toyota bisa menjadikan Indonesia sebagai negara untuk meningkatkan ekspor mobil Toyota yang dibuat di dalam negeri ke manca negara.
Pada kesempatan itu, politisi Partai NasDem itu menyampaikan, stabilitas politik dan ekonomi Indonesia saat ini makin baik dan kondusif.
Enggartiasto yang didampingi Utusan Khusus Presiden Bidang Investasi Jepang Rachmat Gobel, Duta Besar Arifin Tasrif, dan Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Arlinda Imbang Jaya berharap agar UNIQLO, anak usaha Mitsubishi, dapat terus melebarkan sayapnya di Indonesia dengan menggandeng UKM Indonesia.
“Dengan begitu diharapkan produk-produk UKM Indonesia dapat berdaya saing dan diekspor ke mancanegara,” terang Enggartiasto.
Enggartiasto merujuk pernyataan Yasuo Fukuda, mantan PM Jepang dan Ketua Asosiasi Jepang-Indonesia, bahwa UKM di Jepang dapat tumbuh dan berkembang berkat kemitraan dengan perusahaan-perusahaan besar.
Dengan kemajuan perekonomian Indonesia yang semakin baik dan pasar yang besar diperkirakan, dia optimistis produksi dan ekspor mobil Toyota akan lebih besar lagi di tahun mendatang. Hingga kini ekpor mobil Toyota dari Indonesia mencapai sekitar 170 ribu unit per tahun, sementara dari Thailand 230 ribu.000 unit per tahun.
“Kita akan pelajari lebih lanjut mengenai ekspor ini semoga di masa yang akan datang ekspor dari Indonesia bisa lebih besar dari Thailand,” pungkasnya. (HMS)