Kak Seto: Usut Tuntas Pembunuhan Bocah Angelica!
Ketua Dewan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Seto Mulayadi (Kak Seto)
JAKARTA, LintasParlemen.com – Ketua Dewan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Seto Mulayadi atau lebih dikenal dengan sebutan Kak Seto meminta aparat keamanan untuk mengusut kematian bocah bernama Angelica Pardede (11) warga Kabupaten Kampar, Riau.
“Kita meminta kepada Polda Riau untuk segera mengusut tuntas dugaan kematian bocah perempuan itu,” kata Kak Seto saat dihubungi Lintasparlemen.com, Jakarta, Selasa (29/03).
Awalnya, bocah perempuan Angelica dinyatakan menghilang oleh kedua orang tuanya, Salomo Pardede dan istri Renta (10/03) lalu. “Kita telah minta polisi menyelidiki dengan baik kasus ini,” ujar Kak Seto.
Namun, tak lama berselang pihak kepolisian menemukan kerangka tulang yang disebut milik bocah malang yang hilang itu. Karena itu, KPAI meminta Polda Riau mengusut tuntas tulang itu.
Tepatnya Rabu (23/03) malam lalu, telah ditemukan kerangka yang berada lima kilometer dari rumah korban itu.
“Kalau korban ini meninggal karena tidak dibunuh, maka Angelica ini kemungkinan diperdagangkan untuk diekspoiltasi seperti yang terjadi akhir-akhir ini, termasuk di Jakarta,” tegas Kak Seto.
Seperti diberitakan, terungkapnya jaringan eksploitasi anak yang terjadi di Jakarta. Sejumlah kalangan dibuatnya geram, termasuk anggota Komisi VIII DPR Tri Murny yang menangani persoalan anak di Senayan.
Karena itu, DPR meminta pada pemerintah, khususnya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang dipimpin Yohana Yembise untuk mengevaluasi program yang ada. (SCA)
