Pengamat Desak Bupati Yahukimo Segera Cairkan ADD Demi Pembangunan Papua

JAKARTA – Pengamat politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin ikut meminta Bupati Yahukimo, Papua Didimus Yahuli
mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD) di 517 desa yang sejatinya cair tahun anggaran 2021 ini.

“Demi kesejahteraan dan pembangunan yang adil di Yahukimo, maka sejatinya kepala daerah segera secepatnya mencairkan ADD,” kata Ujang saat dimintai keterangan terkait kekisruhan ADD di Kabupaten Yahukimo oleh wartawan Lintas Parlemen, Jakarta (1/10/2021) kemarin.

Alasan itu, Ujang berharap Bupati Yahukimo Didimus Yahuli tersadarkan kntuk segera membantu dengan secepatnya, pencairan dana ADD tersebut. Jangan sampai hak rakyat, sulit dicairkan dan didapatkan haknya di akhir tahun anggaran 2021 ini.

“Ini sudah bulan September 2021, sudah hampir diujung tahun 2021, masa ADD untuk Desa2 di Yahukimo belum dicairkan. Kasihan rakyat disana. Jangan sampai Desa2 disana tak bisa membangun, hanya gara2 tak dicairkannya dana ADD tersebut,” ujar Uang.

Menurut Ujang, jika dana tersebut tidak dicairkan maka yang pertama merugi adalah rakyat Yahukimo. Mengingat, banyak program bahkan intensif bulanan di desa terbengkalai.

“Kita tidak mau ada pembangunan di desa-desa di Yahukimo tersendat, terbengkalai, dan tak jalan karena dana ADD-nya tak cair,” terang Ujang.

Sebelumnya, aksi unjuk rasa digelar masyarakat yang dipimpin oleh Ketua Asosiasi Kepala Kampung se-Kabupaten Yahukimo Eneas Asso. Masyarakat desa Yahukimo menuntut Bupati segera mencairkan dana Desa dari tahap I, hingga tahap II.

Menurut Eneas, leletnya pencairan dana desa tersebut menjadi perhatian serius seluruh rakyat Yahukimo. Banyak pegawai di desa yang tidak mendapatkan gaji untuk membiayai anaknya selama 6 bulan terakhir ini.

Bahkan, menurut Aneas, pihak pemerintah pusat dari Kementerian Dalam Negeri Republik Republik Indonesia (Kemendagri) bersama Dirjen Bina Pemerintahan Desa telah turun tangan menyelesaikan hal tersebut. Namun, belum juga memperlihatkan ada tanda-tanda segera dicairkan.

“Tujuan agar dapat segera menangkapi masalah keterlambatan proses pencairan Dana Covid 19, Dana Desa dan Honor di Kabupaten Yahukimo, Papua ini. Belum terrealisasinya dana-dana itu hingga saat ini sehingga kami di desa-desa belum bisa melaksanakan program di tingkat Desa atau kampung,” kata Aneas pada Lintas Parlemen, Papua, Jumat (17/9/2019) lalh

Aneas juga menanggapi soal transfer Dana Desa yang diperuntukkan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) dalam menangani Covid 19 di Yahukimo sebesar 144,1 M atau 35 persen sudah ada direkening Desa. Tapi, hingga saat belum direalisasikan dan itu berdampak pada pembangunan kampung tak berjalan efektif di Yahukimo, Papua.

Bahkan dari pihak pemerintah Yahukimo telah tersebar luas di masyarakat dari rekaman Bupati Yahukimo, Papua Didimus Yahuli yang meminta pendukungnya tetap melaksanakan perintahnya selama memimpin.

“Ya, saya masih di Jakarta besok baru kembali. Itu kau kasi tahu masyarakat, jangan tertipu dengan apa yang dilakukan oleh kelompok asosiasi kepala desa itu. Mereka menipu dan palsu. Penipuan besar-besaran termasuk Mesakh mirin itu, tukang tipu itu. Kasi tahu masyarakat begitu. Nanti Kita akan pelantikan. Yang sudah pemilihan itu dengan belum segera dilengkapi. Baru kita akan pemilihann segera kemarin sudah dikasi wewenang sepert itu. Jadi tidak usah dengar orang-orang gila itu. Hanya bikin susah, dan bikin mereka punya uang apa habis,” kata Bupati Yahukimo Didimus Yahuli seperti dikutip dalam voice note berdurasi 42 detik yang beredar luas di masyarakat, seperti dikutip Lintas Parlemen, Jumat (1/10/2021).

Semua pihak telah mendesak Bupati mencairkan dana itu. Namun, Bupati tetap bersikuhuk, berkomitmen pada keinginan awal. Hingga terkait pencairan dana ADD/DD ini pihak Kemendes PDTT dan Kemendagri sudah bertemu pihak DPR dalam hal ini fraksi PAN membahas belum cairnya anggaran tersebut.

Saat itu, Fraksi PAN DPR RI berdialog dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) di Nusantara I DPR RI, Jakarta dengan membahas Penjelasan Tentang Prosedur dan Tata Cara Pemilihan sampai Pengangkatan dan Pengukuhan Kepala Kampung Kabupaten Yahukimo dengan Nomor SK 147 Tahun 2A21, Senin (20/9/2021) lalu.

Pada pertemuan itu, Direktur Jenderal Pembangunan Desa dan Persesaan (Dirjen) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Sugito meyayangkan ADD/DD belum dicairkan oleh Bupati Yahukimo.

Hal sama dengan pihak dengan pihak Kementerian Dalam Negeri yang diwakili Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri Yusharto Huntoyungo. Pihak pemerintah pusat ingin agar dana tersebut segera dicairkan dengan waktu sempit ini. Tinggal tiga bulan lagi berakhir masa pencairan dana anggaran 2021.

Sementara itu, Lintas Parlemen mendapatkan informasi Bupati Yahukimo Didimus Yahuli telah menghadiri undangan pihak perintahah pusat di Jakarta, Rabu (29/9/2021) kemarin. Info tersebut diposting di akun facebook bernama Yerino Erebemu. Namun, setelah tim Lintas Parlemen mengecek ulang pukul 15.44 WIB postingan itu telah dihapus.(HMS)