Kavling Laut Pun Dibongkar: Hari Kemenangan Sementara Aspirasi Rakyat Kecil

 Kavling Laut Pun Dibongkar: Hari Kemenangan Sementara Aspirasi Rakyat Kecil

Hari ini, Rabu, 22 Januari 2025, hari yang istimewa. Perlu dicatat dengan tinta emas. Karena apa yang dijeritkan oleh rakyat kecil di Tangerang tentang lahan dan laut mereka mencari makan sejak sebelum ada Republik ini, dihiraukan oleh Prabowo.

Prabowo langsung ekskusi dengan menurunkan alat negara, yaitu Angkatan Laut, untuk menjawab pekikan rakyat yang tak berdaya itu. Angkatan Laut merebut kembali laut tempat cari makan rakyat yang disita oleh kaum penjahat dan diberikan kembali bagi rakyat.

Prabowo menunjukkan taringnya, untuk menolong rakyat kecil yang tak berdaya. Kalau bukan Prabowo, rasanya mustahil peralatan Angkatan Laut sampai turun untuk memenuhi hasrat rakyat tersebut.

Saya kira, rakyat sangat terharu dan hati mereka berbesar lagi dan cinta tanah air mereka tentu akan semakin mendalam menyaksikan aksi kolosol pembelaan Prabowo kepada rakyat yang ditindas selama pemerintah kuda troya oligarki era Jokowi seolah sangat pro rakyat kecil.

Bagi Prabowo yang getol memompakan semangat cinta dan bela negara, peristiwa kolosal ini akan menjadi kesan yang mendalam bagi rakyat bahwa mencintai negara itu ternyata tidak sia-sia.

Memang sejak kemerdekaan jelang 80 tahun ini, janji kemerdekaan berupa bebas dari penindasan dari mereka yang berkuasa terhadap rakyat kecil, seperti pungguk rindukan bulan. Rakyat kecil ketika berhadapan dengan mereka yang berkuasa, apalagi berkuasa di pemerintahan dan punya uang melimpah, laksana orang berpapasan dengan komplotan penyamun di hutan rimba. Lebih baik bersembunyi dan tidak bersuara, karena hanya cari mati saja.

Tapi rupanya sekarang ada harapan bahwa situasi kekejaman semacam itu tidak mendapat tempat lagi di hadapan Prabowo. Apalagi sekarang, zaman medsos yang demikian massif, membuat pusing juga berisiknya pekikan jika tidak direspon oleh pemerintah.

Penggiat media sosial besar dan berpengaruh banyak menyediakan saluran untuk meyuarakan terjadinya penindasan dan perusakan kehidupan rakyat kecil. Said Didu harus dengan jujur kita akui telah memberikan dampak yang besar bagi terkuak dan kemudian meledaknya kasus kavling laut ini. Ndilalah, presidennya Prabowo, kalau tipenya bukan Prabowo, mungkin kasus ini tidak akan digubris.

 

Facebook Comments Box