Proyek Listrik 35.000 MW Cuma Buat “Asal Bos Senang”
Jakarta, Lintasparlemen.com – Menteri Koodinator Bidang Kemaritiman, Rizal ramli, menyatakan secara tegas bahwa proyek pembangunan jaringan listrik 35 ribu megawatt (MW) dinilai sangat tidak realistis.
Bahkan menurut dia, proyek tersebut terpaksa dilaksanakan hanya sekedar untuk menyenangkan para pimpinannya.
“Targetnya (35 ribu) kurang realistis, paling banter 17 ribu atau 16 ribu MW, Tapi banyak di antara kita pasang target yang melebih-lebihkan, intinya asal bos senang,” kata Rizal Ramli di kantor BPK RI Jakarta, Selasa (31/5/2016).
Jika proyek 35 ribu MW tersebut bisa dilakukan, kata dia, itu merupakan capaian yang luar biasa bagi pemerintah.
Sebab, pada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang menjabat selama 10 tahun, hanya berhasil membangun kapasitas listrik sebesar 10.200 MW.
“Itu prestasi yang luar biasa kalau tahun ini bisa sampai 35 ribu,” ucapnya.
Kata Rizal, saat diangkat menjadi Menko bidang Kemaritiman, dirinya terus meminta agar proyek listrik 35 ribu MW dievaluasi. Pihaknya telah mempelajari dan memperkirakan bahwa target tersebut tidak realistis.
“Akhirnya kemarin, setelah diskusi dengan kami, Presiden mengatakan bahwa target tersebut adalah target yang kita pasang se-optimum mungkin,” paparnya