DPC Partai Gerindra Jaktim Bangga Kader Gerindra jadi embrio lahirnya UU Penyandang Disabilitas

 DPC Partai Gerindra Jaktim Bangga Kader Gerindra jadi embrio lahirnya UU Penyandang Disabilitas

JAKARTA, LintasParlemen.com–Negara menjamin kelangsungan hidup setiap warga negara, termasuk para penyandang disabilitas yang memiliki ketidaksempurnaan /keterbatasan fisik/mental.

Hal ini membuat para penyandang disabilitas terbelenggu dengan keterbatasan yang tidak pernah mereka inginkan.

“Artinya beberapa dari mereka hidup dalam keterbatasan sejak lahir dan sangat ironis ketika tabi’at diskriminatif masih menjalar lebat di lingkungan kita.terutama di dunia pendidikan dan pekerjaan,” ujar Adi Kurnia Setiadi,SH Ketua DPC Partai Gerindra Jak-Tim ketika di wawancarai dalam kehadirannya dalam acara syukuran di Sah kan nya UU No:8 2016 tentang penyandang disabilitas yang menggantikan UU No:4 1997 tantang penyandang cacat, Rabu (29/6/2016) di balai Kartini, Jakarta.

“Ada kebanggaan luar biasa bagi saya ketika mendengar bahwa beberapa anggota DPR RI fraksi Gerindra adalah embrio dalam lahirnya UU penyandang disabilitas,” jelasnya.

Menurutnya, jejak perjuangannya dalam rangka membela hak hak penyandang disabilitas perlu mendapat apreasi dari semua pihak.

Seperti diketahui,’berawal dari diterimanya audiensi dari sebuah komunitas Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia ( PPDI) pada tahun 2013. Pasca audiensi di akhir 2013 Fraksi Gerindra bertekad mengajukan RUU penyandang disabilitas bisa masuk dalam prolegnas 2014. Di tahun 2014 dengan komposisi anggota DPR RI yang baru fraksi gerindra kembali mengajukan RUU tersebut dapat masuk dalam prolegnas 2015, sepanjang tahun 2015 fraksi gerindra secara aktif mendorong pembahasan RUU tersebut di komisi VIII.

Ketika menunggu waktu pembahasan, fraksi gerindra aktif juga mengadakan seminar/dialog terkait penyandang disabilitas, dilakukan baik di pusat maupun daerah.

Setelah melalui perjalan panjang yang penuh tantangan alhamdulillah pada tanggal 17 Maret 2016 RUU tersebut di sah kan menjadi UU.

“Ada kebanggan tersendiri buat fraksi gerindra dalam pengesahan UU No:8 2016,” ujar adi kurnia mengutip penjelasan dalam sambutan Rahayu Saraswati sebagai perwakilan anggota DPR RI yang turut memperjuangkan UU tersebut.

Kegiatan yang di hadiri oleh Ketum DPP Partai Gerindra Bapak Prabowo Subianto beserta segenap jajaran pengurus DPP dan para anggota DPR RI fraksi Gerindra , juga di hadiri wakil ketua dewan pembina diantaranya Bapak Joko Santoso, BapakYunus Yosfiah, Bapak Permadi dan Bapak Hasyim Djojohadikusumo.

Kegiatanyang dilaksanakan di bulan ramadhan dijadikan momentum silatuhmi dan support buat para penyandang disabilitas yang hadir sebanyak 700 orang yang berasal dari 12 Komunitas Disabilitas sejabodetabek, yang di akhiri dengan buka puasa bersama.

Dalam sambutannya Prabowo menyampaikan, penyandang disabilitas harus tetap semangat serta harus tetap percaya diri untuk menciptakan karya terbaik buat bangsa.

“Kami percaya dibalik ketidaksempurnaan kalian, ada kelebihan yang kalian miliki bahkan kelebihan kalian bisa melebihi orang-orang yang sempurna,” ujarnya.

“Partai Gerindra akan terus membela Hak-Hak kalian , buat kami memperjuangkan kalian adalah sebuah kehormatan. Kami akan terus memperjuangkan kedudukan hukum dan HAM kalian untuk hidup maju dan bermartabat, kami akan mewujudkan kesamaan hak dan kesempatan kalian menuju kehidupan yang sejahtera,mandiri dan tanpa diskriminasi,” ujar Prabowo dengan gaya nya yang khas lugas,tegas dan penuh semangat.

Sambutan Prabowo Subianto mampu membangkitkan semangat para kader-kader gerindra untuk berbuat yang terbaik buat rakyat.

Sebagai kader Gerindra Jakarta timur, kami siap mengawal inplementasi UU penyandang disabilitas. Bahkan kantor sekretariat DPC kami, akan kami jadikan sebagai posko pengaduan buat para penyandang disabilitas ketika masih mendapat perlakuan diskriminatif,”ujar Adi Kurnia dia akhir wawancaranya.

(Adhy S)

Facebook Comments Box