Teuku Riefky: Kita Terus Mendorong Pemerintah Tingkatkan Mutu Pendidikan di Indonesia

 Teuku Riefky: Kita Terus Mendorong Pemerintah Tingkatkan Mutu Pendidikan di Indonesia

Rombongan Komisi X DPR RI saat berkunjung di salah satu SDN di Kota Kupang, NTT

KUPANG, Lintasparlemen.com – Ketua Komisi X DPR RI Teuku Riefky Harsya cukup prihatin terhadap kondisi sekolah di sejumlah wilayah di Indonesia di antaranya di SDN Bakunase, Kupang, NTT saat melakukan kunjungan kerja (kunker) bersama rombongan Komisi X DPR RI, Selasa (02/08/2016) kemarin.

Menurut Teuku, pihaknya Komisi X DPR tidak pernah bosan untuk terus mengingatkan pihak pemerintah untuk peduli dengan kondisi sekolah yang tidak layak lagi digunakan karena kondisi ruang kelas sebentar lagi roboh. Dikhawatirkan, lanjutnya, sekolah yang bangunannya sudah tua itu, runtuhannya mengenai anak-anak yang sedang belajar dalam kelas.

“Memang kunjungan kami ke SD Bakunase 1 Kota Kupang ini merupakan sekolah tujuan kami untuk datang melihat dari dekat kondisi sekolah yang digunakan anak sekolah yang tidak layak. Apa yang disampaikan Ibu Kepala Sekolah SD Bakunase itu akan kami perhatikan dan tindak lanjuti setiba di Jakarta. Apapagi kita bersama Direktur Pembinaan SD Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Semoga segera ditindaklajuti,” jelas Teuku.

Teuku mengaku, dirinya mengunjungi dua sekolah SD dan satu SMA di Kota Kupang atas rekomendasi dari anggota Komisi X asal daerah pemilihan NTT, Jefry Riwu Koreh dan Fery Kase. Benar saja, kondisi sekolah dari tiga yang dikunjungi cukup memprihatinkan.

“Kami dari Komisi X DPR RI terus mendorong pemerintah untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan. Bukan itu saja kualitas tapi juga sarana dan prasarana penunjang untuk proses belajar mengajar bisa berjalan lancar,” terang politisi Partai Demokrat ini.

Pada tahun 2016, lanjut politisi asal Dapil Aceh I ini, di mana telah dilaksanakan kegiatan peningkatan karir guru. Untuk SD sebanyak 18 kelompok dan SMP sebanyak 12 kelompok. Khusus sertifikasi guru, NTT tahun ini dialokasikan untuk 1.869 guru.

Alasan itu, dengan berbagai langkah yang dilakukan itu dapat meningkatkan kualitas guru mampu meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di Kupang, khususnya di NTT. (Abdul Ajib Chaniago)

Facebook Comments Box