Adhyaksa: Hanya Jadi Gubernur Kita Bisa Rubah Jakarta
JAKARTA, Lintasparlemen.Com – Saat ini belum ada yang pasti dari bakal calon gubernur DKI Jakarta dari unsur partai politik atau parpol. Nama yang muncul masih dari jalur independen.
Setelah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Kini Adhyaksa Dault mantap ingin maju ke Pemilu Gubernur DKI 2017, bukan sebagai Wakil Gubernur. Nama yang lain masih ‘malu-malu’ atau belum seberani kedua calon itu.
Bahkan Adhyaksa menyebutkan dirinya pada wartawan bahwa tak rela bila hanya menjadi calon wakil gubernur saja. Mantan Ketum DPP KNPI itu, makin mantap maju sebagai cagub untuk menggantikan Ahok.
“Saya katakan, saya tidak mau jadi wagub. Saya enggak rela jadi wagub,” kata Adhyaksa di diskusi Forum Aktivis Islam Peduli Pilgub DKI “Penyampaian Visi dan Misi Calon Gubernur DKI”, KAHMI Center, Jl Turi 1 Nomor 14, Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (25/03) kemarin.
Alasan Adhyaksa tak ingin menjadi Wagub sangat logis. Sehingga Adhyaksa bertekad ingin jadi Gubernur di DKI Jakarta.
Dengan posisi wagub, sambungnya, dirinya tak mempunyai kekuatan penuh untuk membuat keputusan besar di ibukota negara ini.
Karena itu, Mantan Menpora di era SBY ini menyampaikan, bila ada tokoh lain yang mencari calon wagub di ajang Pilkada yang digelar 15 Februari 2017 itu, Adhyaksa menyarankan mencari nama lain dan tak menawari dirinya.
“Menurut saya untuk merubah Jakarta, kita harus menjadi gubernur, bukan jadi wakil gubernur. Kalau cari figur wakil gubernur, silakan orang lain saja. Saya belum tertarik,” ujar berdarah Bugis ini.
Adhyaksa mengaku sudah ada sejumlah nama potensial yang bakal mendampingi dirinya sebagai cawagubnya kelak. Namun sayang, ia belum menyebutkan siapa saja nama-namma itu.
Ia menyebutkan, nama yang akan mendampinginya itu bukan berlatar belakang birokrat dan non-partisan di partai politik. Namun sosoknya memiliki massa pendukung besar di DKI Jakarta. (SCA)