Anggota DPR Gerindra Ini Janji akan Perjuangkan Nasib Bidan PTT
JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR RI Sri Wulan cukup prihatin dengan kondisi pegawai tidak tetap (PTT) bidan yang bertugas di sejumlah puskesmas dan rumah sakit di Jawa Tengah. Menurut Sri, tenaga mereka perlu dihargai bentuk pengabdiannya.
“Saat saya menerima perwakilan bidan PTT dari Jawa Tengah, di ruang kerja saya di gedung DPR RI, saya sangat prihatin terkaitmasalah pengangkatan para bidan PTT menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS),” kata Wulan pada lintasparlemen.com, Jakarta, Kamis (8/6/2017).
Pada kesempatan itu, para bidan PTT mengeluhkan adanya diskriminasi dalam persyaratan usia pengangkatan CPNS. Banyak bidan PTT berusia dibawah 35 tahun sudah diangkat menjadi CPNS. Sementara ada sekitar 2000 bidan PTT yang berusia 35 tahun keatas yang sudah lama mengabdi belum diangkat menjadi CPNS.
Sebagai informasi, dengan diangkatnya para bidan PTT yang sudah berpengalaman tersebut menjadi CPNS, dapat memaksimalkan program pengurangan angka kematian ibu hamil dan bayi secara nasional.
“Saya selaku anggota komisi IX DPR RI dari Fraksi Gerindra akan memperjuangkan aspirasi para bidan PTT tersebut dalam rapat di Komisi IX dengan menteri kesehatan agar dapat segera ditindaklanjuti,” ujar politisi Gerindra asal Pati ini.
“Saya mendukung agar para bidan di Indonesia mendapat perhatian yang layak dari pemerintah untuk menjadi penyemangat para bidan berperan lebih maksimal lagi memajukan kesehatan Indonesia. Maju terus para bidan di seluruh Indonesia,” ujar wanita asal Dapil Jawa Tengah III yang meliputi Kabupaten Pati, Blora, Rembang, Grobogan. (PUANG)