Anggota DPR Ini Ungkap Penyebab Utama Banjir di Kalimantan

 Anggota DPR Ini Ungkap Penyebab Utama Banjir di Kalimantan

JAKARTA – Anggota komisi IV DPR RI Bambang Purwanto menyoroti banjir yang baru saja terjadi di wilayah Kalimantan Selatan, setelah beberapa bulan yang lalu banjir juga terjadi di wilayah Kalimantan Tengah. Bagi Bambang, banjir itu disebabkan oleh sebuah kebijakan pemberian izin pembukaan tambang dan perkebunan yang abaikan amdal.

“Setelah beberapa bulan yg lalu wilayah Kalteng banjir ini wilayah Kalsel juga dilanda banjir cukup parah,” kata Bambang pada Wartawan Lintas Parlemen, Sabtu (16/1/2021) kemarin.

Politisi Demokrat dapil Kalimantan Tengah Bambang Purwanto menilai, banjir yang cukup parah terjadi di wilayah kalimantan selatan ini disebabkan oleh maraknya pembukaan tambang dan kebun sawit yang tidak memperhatikan analisis mengenai dampak lingkungan atau AMDAL.

Hal ini mengakibatkan beberapa kota terendam serta kerugian harta benda sangat besar milik masyarakat akibat kurang cermatnya pemerintah.

“Manakala hal ini dibiarkan tentu akan semakin parah justru masyarakat yang gak tahu apa-apa justru menanggung dampak banjir akibat kurang cermatnya Pemerintah,” terang Bambang.

Lebih lanjut Bambang Purwanto mengatakan, pemerintah harus segera mencari solusi agar kegiatan tambang dan kebun sawit tetap berjalan namun tidak berdampak banjir.

Untuk itu, Bambang menekankan pembangunan melalui sumur resapan bagi wilayah masing masing tambang dan kebun sawit secara profesional, sehingga curah hujan dapat terserap dan musibah banjit dapat dihindari.

“Semua sudah terjadi Pemerintah haras segera mencari solusi agar kegiatan tambang dan kebun sawit tetap berjalan tetapi tidak berdampak banjir melalui sumur resapan bagi masing-masing wilayah kerja tambang maupun kebun secara proporsional agar air curan hujan dpt terserap shg mudibah banjir dpt dihindari,” jelas Bambang.

Seperti diwartakan boleh Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah bahwa melaporkan sebanyak 7 Kabupaten /Kota terdampak makin parahnya banjir di Provinsi Kalimantan Selatan.

Di mana kabupaten itu, adalah Kabupaten Tapin, Kabupaten Banjar, Kota Banjar Baru, Kota Tanah Laut, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Balangan dan Kabupaten Tabalong. (Ro)

Facebook Comments Box