Bamsoet: Persiapan PON XX Papua di Klaster Kabupaten Merauke Capai 95 Persen
JAKARTA – Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia dan Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB KODRAT) memastikan para atlet balap motor dan Tarung Derajat dari berbagai provinsi siap mengikuti Pekan Olahraga Nasional XX yang akan diselenggarakan pada 2-15 Oktober 2021 di Papua. IMI akan mengirimkan 116 atlet balap motor, sementara Tarung Derajat akan mengirimkan 125 atlet.
PON XX Papua diselenggarakan dalam empat klaster daerah, masing-masing menjadi tuan rumah berbagai cabang olahraga dan nomor disiplin. Antara lain, Kota Jayapura menjadi tuan rumah kejuaraan 15 cabang olahraga dengan 22 nomor disiplin, Kabupaten Jayapura menjadi tuan rumah kejuaraan 14 cabang olahraga dan 21 nomor disiplin, Kabupaten Mimika menjadi tuan rumah kejuaraan 9 cabang olahraga dan 12 nomor disiplin, serta Kabupaten Merauke menjadi tuan rumah kejuaraan 6 cabang olahraga dengan 6 disiplin cabang olahraga.
“Cabang olahraga Tarung Derajat akan diselenggarakan di klaster Kabupaten Mimika. Sementara cabang olahraga bermotor akan dilakukan di klaster Kabupaten Merauke. Persiapan PON XX Papua di klaster Kabupaten Merauke sudah mencapai 95 persen, sedikit lagi siap mendukung kesuksesan PON XX Papua,” ujar Bamsoet usai menerima jajaran panitia PON XX Papua klaster Kabupaten Merauke, di Jakarta, Jumat (3/9/21).
Turut hadir jajaran panitia PON XX Papua klaster Kabupaten Merauke, antara lain Ketua Harian Eleanor Dwikennedy Dumatubun dan Wakil Ketua Viktor Ohoiwutun.
Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, selain menggelar kejuaraan cabang olahraga bermotor di Distrik Tanah Miring, klaster Kabupaten Merauke juga akan menjadi tuan rumah cabang olahraga Sepakbola Putri di Stadion Katalpal, Anggar di komplek Gereja ST Yoseph, Catur di Ballroom Hotel Swissbell, Gulat di GOR Futsal Dispora, dan Wushu di GOR Futsal Dispora.
“Khusus untuk mendukung penyelenggaraan cabang olahraga bermotor, panitia PON XX Papua klaster Kabupaten Merauke membutuhkan sekitar 6 ton bahan bakar minyak jenis pertamax turbo. Namun sayangnya, jenis bahan bakar tersebut belum ada di wilayah Maluku-Papua sehingga harus dipesan dari luar Papua ke Merauke. Pertamina harus mulai memikirkan solusinya, bisa dengan mendatangkan dari Surabaya, Jakarta, atau Makassar,” jelas Bamsoet.
Kepala Badan Penegakan Hukum, Pertahanan, dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, kesuksesan penyelenggaraan PON XX Papua akan membuktikan kepada dunia bahwa tanah Papua adalah tanah yang aman dan damai. Mewujudkannya, butuh gotong royong berbagai pihak, terutama dari masyarakat Papua sebagai tuan rumah, salah satunya dengan aktif mengikuti vaksinasi Covid-19 demi memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di Papua.
“Dinas Kesehatan Provinsi Papua mencatat cakupan vaksinasi Covid-19 di empat klaster penyelenggara PON XX Papua, rata-rata sudah mencapai 50 persen. Kabupaten Merauke menjadi daerah pertama yang mencapai angka 52,3 persen vaksinasi. Disusul Kota Jayapura 49,7 persen, Mimika 48,6 persen dan Kabupaten Jayapura 46,4 persen. Diharapkan hingga akhir bulan ini, cakupan vaksinasi di berbagai wilayah Papua sudah mencapai lebih dari 80 persen, sehingga semakin siap menyambut pembukaan PON,” pungkas Bamsoet. (dwi)