Dihadiri Airlangga dan Adies, Kampus Entrepreneur MKGR Riau Resmi Diluncurkan
PEKANBARU – Kampus Entrepreneur Musyawarah Kekeluargaan Gotorong Royong Organisasi Kemasyarakatan (Ormas MKGR) Provinsi Riau telah diluncurkan (launcing) di Ballroom Hotel Prime Park Pekanbaru, Kamis (24/2/2022).
Hadir pada peluncuran itu adalah Ketua Umum DPP Partai Golkar sekaligus Menteri Koordinator Perekonomian RI Dr. (HC). Ir. Airlangga Hartarto, MBA, MMT, Ketua Umum DPP Ormas MKGR Dr. Ir. H. Adies Kadir, SH, M.Hum, Wakil Ketua Umum Ormas MKGR Meutya Viada Hafid dan sejumlah anggota DPR turut hadir.
Baik Airlangga Hartarto maupun Adies Kadir sama menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas peluncuran sekolah menjadi pengusaha tersebut.
“Semoga Kampus Entrepreneur ini bisa melahirkan pengusaha handal atau pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Provinsi Riau ini, ” kata Airlangg
Sebagai informasi, Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ormas MKGR Riau yang dipimpin oleh H. Nasarudin melakukan banyak terobosan terobosan. Termasuk mendirikan kampung pengusaha ini bersama Anggota Dewan Pakar MKGR Provinsi Riau, Gusti Amri, SE, MSc, M.Ikom.
Gustu menyampaikan, tujuan sekolah jadi pengusaha ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya pelaku UMKM di Provinsi Riau.
“Kampus Entrepreneur MKGR ini punya sejumlah program bagi pelaku UMKM di Riau. Di mana program pertama kampus ini yaitu untuk menginkubasi UMKM yang ada atau kita seleksi mereka secara ketat. Yang mana pelaku UMKM miliki niat besar menjadi sukses atau sekedar UMKM hanya mencari makan semata. UMKM yang ingin berkembang akan kita masukan ke kampus itu selama 6 bulan untuk kita bina agar bermental pengusaha, ” jelas Gusti.
Gusti menjelaskan, pada proses pembinaan tersebut, para pelaku UMKM diberi sejumlah program khusus terkait memperbaiki produksi produk mereka. Ia menggambarkan bagaimana dari sisi produksi ini, UMKM mampu menaikkan hasil produksinya.
“Jadi, selama proses binaan itu mereka diarahkan, sebagai contoh dalam satu hari pelaku UMKM ini hanya menghasilkan 1000 pcs. Dari situ kita bisa bantu bagaimana menghasilkan 5000 pcs per satu hari,” ujarnya.
Selesai persoalan produksi, nantinya Kampus Entrepreneur MKGR Provinsi Riau juga akan membantu dari sisi pemasaran dengan mendigitalkan proses pemasaran.
“Setelah proses produksi, kita akan bantu juga proses pemasaran dengan sistem digitaliasi. Karena selama ini banyak pelaku UMKM melakukan prosss pemasaran dengan konvensional. Di Kampus Entrepreneur Ormas MKGR ini kita akan membantu mendigitalkan proses pemasaran layaknya marketplace shopee. Jadi lebih canggih tidak sekedar menunggu pembeli datang,” jelasnya.
Membina pelaku UMKM tak hanya sampai di situ, Gusti mengaku akan membantu pelaku UMKM ini memperoleh hak sertifikasi halal hingga mendapatjan standar ISO.
“Bila pelaku UMKM sudah bisa mandiri, proses selanjutnya kita akan lepaskan mereka di dunia persaingan pasar global. Jika ada yang terkendala maka itu tugas Kampus ini karena Ormas MKGR dekat pemerintah daerah, dari situ kita bisa membantu permodalan,” papar Gusti.
Ia yakin kampus ini bakal sukses karena semangat Ormas MKGR yakni bergotong royong. Menurutnya, apapun dilakukan dengan gotong royong bisa maju dan sukses.
“Insyaallah, kami yakin dengan usaha semangat gotong royong seperti semboyan Ormas MKGR, kiya bisa sukses menciptakan apapun, ” terangnya.
“Kampus entrepreneur ini ini digelar pembekalan sekali seminggu, tiap Jumat dan Sabtu. Pemateri akan kita datangkan dari pusat,” lanjut Gusti.
Gusti berencana melakukan sosialisasi ke kampus atau ke sekolah tinggi terkait program kampus entreprenuer MKGR Provinsi Riau ini. Ia mengajak siapa saja yang ingin bergabung pada kampus tersebut.
“Bagi siapa saja yang berminat bisa langsung datang ke beralamat Jalan HR Subrantas Ujung. Tepatnya persis dibelakang Fakultas Ekonomi UIN Suska,” ajak Gusti. (Andi)
