Din Syamsuddin Minta Usut Tuntas Penyebab Meninggalnya 412 Petugas KPPS Selama Pemilu 2019
JAKARTA – Ketua Dewan Pertimbangan MUI Profesor Din Syamsuddin turut berbelangsungkawa atas meninggalnya 412 (data, Jumat 3 April 2019) penyelenggara pemilu, petugas KPPS hingga aparat di seluruh nusantara.
“Sehubungan dengan jatuhnya banyak korban meninggal dunia dan sakit dari petugas Pemilu/Pilpres 2019, baik KPU/KPPS, Bawaslu/Panwaslu, Saksi, maupun Polri, yang mencapai angka wafat hampir 400 jiwa dan sakit 1000 orang lebih, kami menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga korban dan berdoa semoga Allah SWT merahmati para korban wafat dan memberi kesembuhan kepada korban sakit,” jelas Din pada wartawan, Jumat (3/5/2019).
Untuk itu, lanjut Din, MUI menyampaikan rasa keprihatinan mendalam atas terjadinya musibah tersebut yang dapat disebut sebagai Kejadian Luar Biasa yang belum pernah terjadi di Indonesia maupun di negara-negara lain.
“Oleh karena itu kami meminta semua pihak, khususnya Pemerintah, untuk memberi perhatian serius terhadap Kejadian Luar Biasa tersebut dengan melakukan langkah-langkah penanggulangan atas korban mati dan pencegahan atas korban sakit,” jelas Din.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Dua Periode ini menilai, perlu pihak yang berwajib dan bertanggung jawab melakukan penyelidikan mendalam dan serius untuk mengetahui penyebab kematian dan sakit, dengan membentuk Tim Pencari Fakta yang melibatkan unsur masyarakat madani.
Din juga, mengajak segenap keluarga besar bangsa, umat Islam khususnya, untuk senantiasa berdoa kehadirat Allah SWT.
“Agar bangsa Indonesia terhindar dari marabahaya dan malapetaka. Allahu Waliyy al-Qadir wa al-Musta’an,” pungkas Din. (HMS)