Firman Bangga Calon Golkar Menang Lawan Kotak Kosong

PATI, Lintasparlemen.com – Sekretaris Dewan Pakar DPP Partar Golkar Firman Soebagyo merasa senang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pati, Jawa Tengah, berjalan lancar dan damai. Pilkada Pati hanya diikuti oleh pasangan tunggal, yaitu calon bupati petahana Haryanto-Saiful Arifin vs ‘kotak kosong’.

Haryanto-Arifin diusung oleh seluruh partai partai politik kecuali NasDem yang tidak mendukung. Selebihnya seperti Partai Demokrat, Golkar, PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Gerindra, Hanura, dan PPP mendukung petahana tersebut.

“Alhamdulilah Pilkada Pati telah berjalan lancar tanpa hambatan apapun, dalam suasana yang damai dan penuh rasa khidmat. Dan ini menunjukan kesadaran masyarakat Pati yang tinggi dalam menjalankan proses pesta demokrasi,” kata Firman seperti keterangan tertulisnya, Pati, Rabu (16/2/2017) malam.

Firman yang juga Anggota Komisi IV DPR RI dari Dapil III Jawa Tengah menyampaikan di tengah-tengah kesibukanya memantau penghitungan suara di Pati, ia menyampaikan merasa bangganya sebagai Ketua Umum Ikatan Keluarga Kabupaten Pati (IKKP) karena dua kader dan pengurus IKKP Haryanto dan Saiful Arifin dipercaya kembali oleh rakyat memimpin Pati lima tahun ke depannya.

“Alhamdulillah hari ini, Insya Alloh telah memenangkan proses pemilukada yang sangat demokratis ini. Meski sebagai calon tunggal, namun tantangan yang dihadapai adalah sangat tidak ringan karena ada gerakan-gerakan dari kelompok tertentu yang tiadk iklas adanya calon tunggal sehingga ada upaya menggagalkan pilkada ini utk melakukan kampanye hitam(black campain) untuk mendukung kotak kosong,” jelas Firman.

Seperti diberitakan sebelumnya, hasil penghitungan cepat (quick count) Pilkada Pati berhasil dimenangkan oleh pasangan Haryanto melawan kotak kosong. Di mana pasangan Haryanto-Arifin meraih suara 498.637. Sementara kotak kosong hanya meraih  169.029 suara.

Adapun daftar pemilih tetap (DPT) 1.034.256 suara dengan suara sah 667.666 dan suara tidak sah 13.880. Itu artinya, pasangan Haryanto-Arifin menang 74,68 persen atas Kotak Kosong 25,32 persen suara. (YAH)