Gaji Belum Dibayar, Guru Honorer di Tangerang Tuntut Keadilan dengan Tag Line #SaveGuruHonor
TANGERAN – Para Guru honorer di SMKN 4 Kota Tangerang melawan ketidakadilan di sekolahnya dengan menggunakan tag line #SaveGuruHonor di media sosial. Mereka menuntut pemerintah setempat segera membayar honor yang telah dijanjikan.
“Saya hanya berbaik sangka saja sama Alloh dan yakin dia tidak pernah mengecewakan hamba-Nya. Tapi jujur saja, saya miris melihat beberapa kawan yang harus berhutang ke sana ke mari, sebab belum kunjung di bayar juga,” kata Guru Honorer SMKN 4 Kota Tangerang Yusup Wahyudin seperti keterangan tertulisnya, Jumat (9/3/2018).
Yusup menyampaikan, ada yang tidak beres dengan sistem pembayaran guru honorer di Kota Tangerang, Banten. Pasalnya, hanya guru honorer SMKN 4 yang belum dibayar honornya. Sementara guru honorer di sekolah lainnya sudah.
“Mungkin bagi kawan-kawan di Banten wilayah lain, bisa tersenyum tapi di Tangerang kota mah sebaliknya. Adil kan tidak berarti sama rata tetapi sesuai dengan proporsinya,” terang Yusup.
“Yah itu sekedar curahan hati sebab saya lebih dekat dengan mereka bahkan bagian dari mereka. Saya hanya berbaik sangka saja sama Alloh dan memohon hanya kepadanya sebab berharap sama makhluk ujungnya hanya kecewaan,” curhatnya.
Berikut Curhatan Guru Honorer SMKN 4 Kota Tangerang:
Saya berdo’a dan berharap GUBERNUR BANTEN yg dulu membawa tangerang kota menjadi primadona di banten kini bisa membawa juga hal yang sama. Tapi di saat bersamaan sebagian orang yang sudah tercukupkan dengan keberpihakan pemkot kini harus bersabar dan bersabar.
Tapi SAYA INGIN MENYAMPAIKAN keberadaan KOMITE SMKN 4 SEPANJANG TAHUN 2017 setelah berlepas tangannya pemkot TANGERANG dan pemprov banten yg terseok2 memiliki JASA DAN PERAN YG LUAR BIASA
Semoga Alloh membalas amal sholeh para pengurus dan sumbangan ORANG TUA SISWA sudah kami terima dan in sha Alloh berkah untuk keluarga.
Intinya mah sabar sudah jadi keharusan. Mau g mau toh tetep sabar…. tidak perlu mengajari kami untuk bersabar sebab jika ada himbauan SABAR seperti itu TERASA MENYAYAT HATI ungkap sebagian teman saya.
Dan Akhirnya tetap saya berbaik sangka pada Alloh… dan yakin dia tidak pernah mengecewakan HAMBANYA.
Buat siapun yg membaca ini bacalah dengan hati… bukan dengan nafsu dan ammarah.. sebab kami hanya menyampaikan sampai saat ini TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DI SEKOLAH SAMA BAIK PNS maupun HONOR… tidak ada perbedaan… YANG BEDA NASIB DAN kehendak yang kuasa….
Sekali lagi… trima kasih komite… dan segenap orang tua siswa yang telah berpartispasi… semoga Alloh membalas kebaikan dengan kebaikan yg berlipat.
Doa saya untuk pa GUBERNUR semoga sehat… dan lewat tangannya keadilan Alloh bisa hadir … lewat KEBIJAKANNYA.. kasih sayang Alloh bisa kami terima dan kami rasakan. []