Hidup atau Mati, Hasta Lavictoria Siempre
Oleh: Mat Peci*
Kita terlahir atau tinggal di bumi Indonesia, tanahnya kaum pejuang, kaum pemberani Dunia tahu, ada sebuah negeri yang rakyatnya gagah berani, pantang menyerah, sejak jaman dulu tidak pernah rela negerinya dijajah.
Karena rakyat negeri ini memiliki kehormatan, dan menjunjung kedaulatan. Sejarah mencatat, sehebat apapun kaum penjajah menggunakan senjata, strategi, dan pasukan, akhirnya terkalahkan oleh keberanian para pejuang dan nenek moyang kita yang melawan dengan semangat menjaga kehormatannya,
Walau dengan senjata seadanya.Bahkan perang 10 November di surabaya mencengangkan dunia, di mana Inggris terkalahkan, oleh tentara kita yang bersatu dengan rakyat dan mahasiswa.
Tanah kita yang elok, luas dan menyimpan banyak harta dan kekayaan, akan terus membuat para Tamu asing aseng tak henti berusaha berbagai cara untuk menguasai tanah kita.
Modusnya selalu kerjasama, perdagangan, dan bantuan keuangan, tapi berujung menjajah bangsa kita dan mengeruk kekayaannya. Saudaraku Pribumi Indonesia
Tak ada letusan senjata perang memang disekitar kita sekarang, tak ada tentara asing aseng mengetuk rumah kita seperti jaman penjajahan dulu
Tak ada konvoi pasukan asing mengganggu kita, yang melakukan teror bersenjata, tapi coba amati, setiap hari, kita diserang dengan berbagai hal yang melemahkan kita, dan berujung kita kehilangan kedaulatan dan kehormatan kita.
Kesulitan hidup memang kadang membuat kita tidak perduli dengan apa yang sedang terjadi. Tapi saya mencoba mengingatkan, sebelum kita pemilik NKRI ini menjadi kecewa melihat fakta Indonesia sudah tinggal sejarah.
Lihatlah wajah lelah saudara saudara kita, yang setiap hari berjuang hanya untuk bertahan hidup, dengan penantian panjang lahirnya pemimpin yang peduli nasib mereka.
Tapi kekecewaan yang terus menerus membuat mereka frustasi dan tak peduli lagi pemimpinnya Begitu banyak kenyataan disekeliling kita,
yang harusnya membuka mata hati kita,bahwa kita tertindas dinegeri sendiri yang kaya, bahkan tongkatpun jadi tanaman.
Masih banyak rakyat kita yang merintih menahan lapar, sakit dan akhirnya mati sia sia, seperti tikus yang mati dilumbung padi.
#PRIBUMI BANGKIT
#PRIBUMI BERSATU
#USIR CINA DARI BUMI NUSANTARA
#PATRIA O MUERTE#
MERDEKA ATAU MATI
Penulis: Koordinator Presedium GTA