Koalisi Jokowi-JK Dikasak-kusuk, Hanura: Kami Tetap Solid!
Ketua DPP Partai Hanura yang juga anggota Komisi III DPR RI dapil Sulawesi Tengah Sarifuddin Sudding foto: dpr.go.id
JAKARTA, Lintasparlemen.com – Kasak-kusuk koalisi yang dibangun Kepemimpinan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) beberapa hari terakhir ini makin menggemah. Banyak yang meminta partai koalisi yang tergabung dalam Pemerintahan Jokowi-JK dievaluasi.
Namun bagi partai Hanura yang juga tergabung dalam koalisi yang dimaksud berharap partai yang ada dalam pemerintahan jangan dirombak atau dievaluasi. Hali itu disampaikan Ketua DPP Hanura, Sarifuddin Sudding.
Menurut Sudding, hingga saat ini partainya dan partai koalisi lainnya masih tetap solid tidak seperti isu yang beredar di luar. Ia meminta jangan ada upaya memecah koalisi yang sudah terbangun beberapa tahun bekerja untuk bangsa ini.
Sudding meminta partai koalisi yang ada untuk mewaspadai upaya terselubung dari pihak yang tak bertanggungjawab untuk mendorong evaluasi kabinet pemerintahan Jokowi-JK yang sudah berjalan kondusif.
“Saya berharap jangan ada upaya memecah koalisi lagi yang sudah terbangun ini. Saya kira kita perlu mewaspadai agenda orang tertentu untuk mendorong evaluasi, itu sangat tidak elegan di tengah pemerintah Jokowi-JK yang berjalan kondusif,” kata Sudding saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (21/11/2016).
Politisi berdarah Bugis ini mengungkapkan, tidak baik jika evaluasi koalisi didengungkan di saat kondisi saat ini. Ia berharap setiap partai politik yang tergabung dalam koalisi untuk menahan diri soal isu evaluasi koalisi. Khususnya usai demontrasi 4/11 lalu yang diduga ditunggangi kepentingan politik yang bertarung pada Pilgub DKI Jakarta.
“Kalau dipikir, tidak elok dalam kondisi saat ini isu evaluasi koalisi diembus-embuskan terus. Tidak bagus rakyat. Karena bagi saya, yang penting saat ini ya kita sebaiknya bangun komunikasi positif yang intensif untuk bangun bangsa ini. Sangat kecil urusan (evaluasi kabinet, red) ini diperpanjang,” papar alumni HMI ini.
Anggota Komisi III DPR ini mengaku komunikasi antara semua parpol koalisi berjalan baik dan itu artinya tak ada masalah. Sehingga semua partai politik yang ada ada dalam koalisi untuk berupaya mewaspadai pihak dari luar yang bisa memanfaatkan situasi saat ini.
“Seperti yang kita lihat di antara ketua umum partai politik pendukung koalisi, semua komunikasinya baik-baik. Oleh karena itu, jika ada isu evaluasi semacam itu maka kita perlu waspada, jangan-jangan ada agenda lain,” pungkas Sudding politisi asal Dapil Jawa Tengah ini. (HMS)
