Mahasiswa Indonesia Ini Promosikan Destinasi Wisata “Bali Baru” Pandeglang di Inggris
NOTTINGHAM, Lintasparlemen.com – Masyarakat Pandeglang perlu berbangga khususnya warga yang ada di sekitar Taman Wisata Ujung Kulon dan Tanjung Lesung juga Pulau Peucang. Pasalnya, objek wisata di Pandeglang tersebut dipromosikan di Nonttingham, London, Inggris, Sabtu (6/5/2017) lalu siang waktu setempat.
Di mana objek wisata Pandeglang tersebut sempat menyemarakan Indofest yang digelar di Chilwell Olympia Sport Centre Kota Nottingham. Menariknya, Taman Wisata Ujung Kulon dan Tanjung Lesung juga Pulau Peucang menyeruak masuk dalam promosi destinasi wisata 10 “Bali Baru” di Indonesia.
Seperti pengakuan mahasiswa Indonesia yang kuliah di University Nothingham Rizki Aulia Rahman Natakusumah pada lintasparlemen.com. Dari pameran tersebut, kata Rizki banyak pengunjung yang tertarik dengan objek wisata yang ditawarkan pihaknya khususnya Tanjung Lesung.
“Promosi ini masuk dalam program Kementerian Pariwisata dalam upaya mengalakan objek wisata 10 Bali Baru. Dan masyarakat di sini sangat berminat pada destinasi wisata baru seperti Taman Wisata Ujung Kulon dan Pulau Peucang. Terutama Tanjung Lesung,” jelas Rizki yang juga bertugas di stan promosi pariwisata Pandeglang di Indofest tersebut.
Seperti diwartakan beberapa waktu lalu, Kementerian Pariwisata sempat menggelar Workshop Indeks Daya Saing 10 Destinasi Prioritas Pariwisata yang diklaim “Bali Baru” termasuk di dalamnya Tanjung Lesung, Banten, seperti yang disampaikan Presiden Joko Widodo dalam menargetkan meraih target 20 juta wisatawan ke Indonesia.
Pada ajang Indofest yang dihadiri pertama kali oleh Dubes RI di London Dr Rizal Sukma itu, ada penyajian kuliner serta pertandingan olahraga dan tradisional tertua yang diadakan pelajar Indonesia di Inggris sejak tahun 2004.
“Alhamdulillah, dalam promosi wisata yang ada di Kabupaten Pandeglang serta Bank Jabar Banten menjadi menarik. Para pengunjung sangat antusias,” kata Rizki yang mengaku mahasiswa asal Pandeglang.
Rizki menyampaikan, keikutsertaan Pemerintah Kabupaten Pendeglang dalam menyemarakan Indofest tersebut mempunyai arti sangat besar terutama bagi mahasiswa Indonesia yang menuntut ilmu di Kota Nottingham.
“Kami dari mahasiswa Indonesia di sini dari dulu sangat tertarik untuk mempromosikan berbagai objek wisata di Indonesia, termasuk di Ujung Kulon itu. Kami bersemangat membagi-bagikan brosur tentang berbagai objek wisata di Kabupaten Pandenglang agar mereka ke Indonesia berkunjung ke tempat-tempat wisata yang kami sampaikan,” papar Rizki.
Rizki mengaku, dalam kegiatan tersebut juga dimeriahkan dengan penampilan kesenian dan budaya lokal di Indonesia seperti tari topeng dan tarian poco-poco. Ada juga bazar makanan seperti bakso bola-bola yang cukup populer, sate ayam Windsor dan nasi Padang serta bahan makanan dari Warung Gordon.
“Tahun ini cukup semarak. Selain itu kita menyediakan tempe segar, ikan asin, mi instan, kecap, kerupuk dan bronis kukus. Para pengunjung mencicipi langsung,” pungkas mahasiswa yang peduli pariwisata Pandeglang ini. (HMS)