SDN UKU 01 Gelar Pawai Tarhib Ramadhan: Ini Perdana Semoga Bisa Gelar Tahun Baru Islam dan Karnaval 17an…

 SDN UKU 01 Gelar Pawai Tarhib Ramadhan: Ini Perdana Semoga Bisa Gelar Tahun Baru Islam dan Karnaval 17an…

JAKARTA – Sekolah Dasar Negeri Utan Kayu Utara (SDN UKU) 01, Matraman, Jakarta Timur menggelar pawai keliling untuk menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H. Menjelang Ramadhan pihak sekolah memberikan pengajaran kepada para siswa bagaimana menyambut dan mengisinya dengah hal yang bermanfaat selama sebulan di bulan Ramadhan.

Wakil Kepala SDN UKU 01 Suwitno menyampaikan, kegiatan pawai menyambut Ramadhan seperti ini baru pertama kali digelar. Sehingga, lanjut Suwitno, harapan awalnya hanya ingin kegiatan tersebut berjalan lancar seperti rencana. Alhamdulillah semua berjalan lancar tanpa kendala.

“Yang saya sampaikan hanya bismillah. Karena itu kegiatan perdana kita lakukan,” kata Suwitno usai acara pawai menyambut bulan suci Ramadhan di lingkungan sekolah SDN UKU 01, Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur, Rabu (26/2/2025).

Suwitno tidak menyangka kegiatan pawai seperti ini disenangi oleh murid-murid dan sangat direspon positif oleh orang tua murid. Bahkan, Suwitno menceritakan, banyak dari orang tua murid ikut serta pada kegiatan tersebut menambah semarak pawai jelang Ramadhan tersebut.

Padahal, menurut Suwitno, kegiatan tersebut dilakukan dengan persiapan sederhana tanpa persiapan yang cukup. Namun hasilnya para perserta pawai sangat bersemangat bahkan ada ingin menambah rute pawainya.

“Mereka sangat antusias.  Padahal, ini kan kegiatan perdana yang sangat direspon positif anak-anak (murid) dan ortu (orang tua) sehingga ikut juga dalam rombongan tarhib Ramadhon 1446 H. Dan semoga ke depannya bisa melaksanakan lagi seperti tahun baru islam dan karnaval 17 agustusan,” terang Suwitno.

Adapun rute pawai, hanya melewati dua rukun warga (RW) RW 10 dan RW 8 yang melewati Jalan Wahab yang dipadati pembeli di Pasar Kaget menuju Jalan Multi Karya. Kemudian memotong ke jalan Pengayoman menuju Jalan Kehakiman memotong jalan Utan Kayu Raya untuk kembali ke sekolah. Beragam tulisan pesan menyambut Ramadhan yang dibawa oleh siswa yang diiringi marawis dari siswa SDN UKU 01.

“Anak Soleh Harus Berpuasa: Marhaban ya Ramadhan.”

“Marhaban ya Ramadhan, selama datang Ramadhan. Kami menyambutmu.”

“Marhaban ya Ramadhan “Ramadhan Kembali menyapa. Mohon dimaafkan segala salah dan khilaf. Selamat menunaikan ibadah puasa.”

“SDN UKU 01 Selamat Merayakan Bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriah-2025. Zami 1B.”

“Marhaban ya Ramadhan: Semoga bulan berkah ini membawa kedamaian, kebahagiaan dan kerkerkahan bagi kita semua.”

“Marhaban ya Ramadhan Ramadhan Penuh Berkah.”

“Tingkatkan Iman dan Takwa di bulan suci Ramadhan dengan 4 amalan berikut. Pertama, sahalat (Fardhu, Tarawih dan Witir, Shalat Thajjud dan Sunnah). Kedua, membaca al-Qur’an (khatam al-Qur’an, one day one Juz, Tadarus). Ketiga, Sholawat dan Berzikir (alhamdulillah, subhanallah, Allahuakbar,. Keempat,infak dan zakat.”

“Semangat Puasa yaa.”

Pada kesempatan yang sama, Kepala Sekolah SDN UKU 01 Muhapi menyampaikan rasa syukurnya karena kegiatan tersebut berjalan lancar tanpa mengalami kemacetan. Hal itu, menurut Muapi yang membuatnya bersyukur seluruh kegiatan berjalan sukses atas kerja sama  seluruh pihak termasuk guru dan orang tua murid.

“Alhamdulillah, pawai tadi berjalan lancar. Semua ini atas dukungan seluruh pihak baik dari guru dan termasuk orang tua murid. Saya sangat senang dan saya lihat anak-anak (murid) ikut senang, berbinar-binar matanya saking senangnya. Semoga kita ke depan, bisa melakukannya lagi dengan kesempatan yang berbeda. Mungkin nanti lebih baik lagi dengan persiapan matang,” jelas Muapi.

Saat ditanya, apa tujuan kegiatan tersebut. Muapi dengan bersemangat menjelaskan, kegiatan seperti ini perlu untuk menyambut Ramadhan untuk mengajarkan kepada anak-anak dengan suka cita. Dengan bersuka cita, sambungnya, anak-anak lebih bersemangat menjalankan ibadah puasa.

“Apalagi berpuasa itu selama sebulan. Dan itu perlu pemahaman dan penyambutan yang cukup meriah. Tadi acaranya cukup meriah, saya tak menyangka. Apalagi tadi tumpah ruah dari kegitan hari ini yang diikuti oleh seluruh murid dan seluruh guru. Kita ingin memberikan pemahaman kepada para siswa dan guru bahwa menyambut Ramadhan itu harus dengan riang gembira,” papar Muapi.

“Selanjutnya, bulan Ramadhan ini kita perlu mengisinya dengan beragam aktivitas, bisa dengan aksi sosial, bisa juga memperbanyak ibadah seperti mengaji, tilawah dan shalat,”  tutup Muapi.

Facebook Comments Box