Silaturahmi Kebangsaan dengan PDIP, PKS Sampaikan Perlunya Insentif Pajak untuk Masyarakat Bawah

 Silaturahmi Kebangsaan dengan PDIP, PKS Sampaikan Perlunya Insentif Pajak untuk Masyarakat Bawah

JAKARTA – Silaturahim Kebangsaan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kali ini dengan PDI Perjuangan. Pertemuan PKS dengan PDIP ini memiliki beberapa agenda.

Kunjungan PKS ke PDI Perjuangan adalah untuk memperkenalkan kepengurusan baru PKS Masa Bakti 2020-2025 dan mengokohkan silaturahim antara kedua partai politik. Selain itu, juga dalam rangka memperkenalkan lambang PKS yang sudah diremajakan dengan penambahan warna orange yang tampak lebih fresh, friendly, dan inklusif.

PKS meyakini bahwa silaturahim kebangsaan semacam ini yang dilakukan antar pimpinan partai politik di Indonesia akan membawa kebaikan bagi pembangunan demokrasi dan politik di Indonesia;

Pada kesempatan silaturahmi tersebut kedua partai bertukar pikiran dan membahas berbagai persoalan serta mencari solusi bagi kebaikan bangsa.

PKS menyampaikan pokok pikiran mengenai dampak serius pandemi Covid-19 bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya mereka para pekerja, pelaku UMKM, dan masyarakat miskin.

PKS berpendapat inilah momentumnya bagi negara agar meringankan beban rakyat. PKS mengusulkan memberikan keringanan pajak bagi masyarakat menengah-bawah yang merupakan kelompok yang paling besar terdampak ekonomi, khususnya bagi pekerja, buruh, dan karyawan.

Insentif pajak yang diusulkan oleh PKS ini berupa pembebasan pajak STNK roda dua dan pembebasan pajak penghasilan (PPh) untuk masyarakat berpenghasilan kurang dari 8 juta rupiah perbulan.

Kedua insentif pajak ini sangat tepat sasaran karena mentarget kelompok masyarakat berpenghasilan menengah kebawah yang menopang konsumsi masyarakat.

Untuk diketahui, jajaran DPP PKS bersilturahmi ke kantor pusat PDIP dan diterima jajaran pengurus pusat dipimpin Hasto Kristiyanto.

Rombongan PKS dipimpin Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi, yang didampingi Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini, Ketua DPP Mardani Ali Sera, Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan Anis Byarwati, Ketua Bidang Luar Negeri Sukamta, Ketua Bidang Seni Budaya Ecky Awal Muharram, Ketua Bidang Penguatan Jaringan Ekonomi Rofiq Hananto dan Wakil Sekretaris Jenderal Hubungan Antar Lembaga Moh Rozaq Asyhari.

Sedangkan Hasto Kristiyanto didampingi Wakil Bendahara Rudianto Tjen, serta Wakil Sekjen yang juga Ketua Fraksi PDIP di DPR Utut Adianto. Turut mendampingi Hasto, yakni jajaran Ketua DPP PDIP seperti Ahmad Basarah, Wiryanti Sukamdani, Hamka Haq, I Made Urip, Sukur Nababan.
Selain itu, hadir Ketua Komisi IV DPR Sudin, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Diah Pitaloka, Wakil Ketua Komisi X DPR Agustina Wilujeng.

Hadir juga Politikus PDIP Zuhairi Misrawi serta Kepala Sekretariat PDIP Yoseph Adhi Dharmo. (HBD)

Facebook Comments Box