Tags : menteri

Parlementaria

Meutya Hafid hingga Supratman Andi Agtas 13 Politisi Senayan Dipanggil

JAKARTA – Akhirnya Presiden terpilih Prabowo Subianto memanggil puluhan nama calon menteri untuk kabinetnya lima tahun ke depan. Ada 49 nama yang telah dipanggil Prabowo dan nama lainnya menyusul baik untuk jabatan menteri dan wakil menteri. Prabowo menyebut puluhan calon menteri yang dipanggilnya menyatakan sanggup untuk mengemban jabatan.Pemanggilan para calon Menteri itu di kediaman Prabowo, […]Read More

Opini

Lima Perkara yang akan Menghantui Calon Menpora Pilihan Jokowi-Ma’ruf

Oleh: Adam Irham, Ketua Umum Pemuda LIRA Semakin dekat pengumuman para mentri yg akan membantu tugas Presiden dalam menggerakkan roda pemerintahan, pengumuman belum disampaikan tetapi Lima perkara sudah menunggu untuk menghantui Calon Menpora yang akan di pilih nanti. Perkara Pertama Dua Menpora dalam 10 tahun belakangan ini berakhir tragis, mereka terjerembab dan terperosok di jeruji […]Read More

Ideas & Politica

Bamsoet: Kalau Saya Ketum Golkar, Saya Tidak Bertanya Berapa Jatah

JAKARTA – Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi tingginya partisipasi serta kepercayaan masyarakat dalam penyelenggaraan Pemilu 2019. Survei Nasional Cyrus Network 2019 mengenai Legitimas Pemerintahan, Ideologi, dan Rekonsiliasi Bangsa melaporkan sebesar 93 persen publik menyatakan Pemilu 2019 berjalan aman dan tertib. Selain itu, 90 persen responden menyatakan Pemilu 2019 berlangsung jujur dan adil. “Penilaian masyarakat […]Read More

Energi

PB KAMI: Kami Mendesak Menteri BUMN, ESDM, Dirut PLN Mundur

JAKARTA – Pengurus Besar Komunitas Aktivis Muda Indonesia ( PB KAMI ) Angkat Bicara Terkait insiden pemadaman listrik di sebagian wilayah Jawa membuat. Bagi PB KAMI PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN (Persero) yang paling bertanggung jawab atas pemadaman itu. “Kami melihatnya, mereka tidak memiliki tata kelola manajemen risiko yang baik menghadapi suatu masalah besar. […]Read More

Pendapat

Pengamat Sayangkan Golkar Tak Maksimal di Pemilu 2019, Haruskah Ada

JAKARTA – Pengamat Politik  Indo Barometer M Qodari mengatakan Partai Polkar sesuai sejarah adalah partai yang infrastrukturnya paling kuat dan lengkap di seluruh Indonesia. Bagaimana tidak, Golkar ini dulu seperti TVRI kantornya menaranya dibangun oleh pemerintah dan itu belum tersaingi. “Dan betapa sayangnya infrastruktur yang begitu lengkapnya tidak dimaksimalkan (pada pemilu 2019) oleh partai Golkar untuk menjadi […]Read More

Pendapat

PKS: Pertemuan Prabowo-Jokowi Tidak Memiliki Dampak Apa-apa untuk Koalisi

JAKARTA – Bagi Politisi PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi menilai pertemuan Prabowo-Jokowi sebenarnya tidak memiliki dampak apa apa untuk koalisi. Benarkah? “Pertemuan tersebut sebenarnya menunjukkan sikap ksatria dari Prabowo, beliau selalu mengedepankan kepentingan bangsa dan negara. Beliau tidak ingin persatuan dan kesatuan bangsa ini retak,” kata Habib Aboe. “Kalau kita lihat yang disampaikan pak Prabowo […]Read More

Parlementaria

PKS Rekomendasikan 4 ke Menteri Susi untuk Selamatkan Nelayan dan

JAKARTA — Frak PKS DPR RI kembali menyelenggarakan diskusi publik bertema “Selamatkan Nelayan, Lindungi Laut Indonesia!” hari ini, Kamis (1/2/2018). Pada diskusi ini yang menjadi narasumber antara lain Susi Pudjiastuti (Menteri Kelautan dan Perikanan RI), yang diwakilkan oleh dua Dirjen Nilanto Perbowo dan Zulficar Mochtar, Dr. Andi Akmal Pasluddin (Anggota Komisi IV FPKS DPR RI), […]Read More

Reshuffle

SAH! Idrus Marham Resmi Menjabat Mensos Gantikan Khofifah

JAKARTA –  SAH! Presiden RI Joko Widodo secara resmi telah melantik Sekjen Golkar demisioner Idrus Marham menjadi Menteri Sosial menggantikan Khofifah Indar Parawansa sebagai Mensos yang akan maju sebagai calon gubernur di Pilgub Jawa Timur 2018. Pada kesempatan yang sama, Jokowi juga melantik Mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Moeldoko sebagai Kepala Staf Presiden (KSP) dan Agum […]Read More

Pro Kontra

PKS: Impor Beras Bukti Pemerintah Tidak Serius Perhatikan Petani

JAKARTA  – Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini mengkritisi keputusan Pemerintah melakukan impor 500 ribu ton beras dari Vietnam dan Thailand untuk menstabilkan harga beras di pasaran.  Apalagi data menunjukkan produksi beras nasional sebenarnya surplus sebagaimana diakui sendiri oleh Mentan Amran Sulaiman. Jazuli mengakui kenaikan harga beras tingkat Medium dan Premium di pasar dalam beberapa waktu terakhir […]Read More

Energi

Komisi IV DPR: Presiden Harus Evaluasi Serius Kebijakan Produksi Beras

JAKARTA – Anggota Komisi IV DPR Ichsan Firdaus mengungkapkan Presiden Joko Widodo harus mengevaluasi secara serius kebijakan produksi beras nasional. Itu karena pemerintah melalui Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memutuskan untuk melakukan impor beras sebanyak 500 ribu ton untuk memperkuat stok di Bulog. “Keputusan ini memang merupakan pil pahit dari kurangnya antisipasi pemerintah dalam analisa kondisi […]Read More